Rambut Bermasalah, Bisa Jadi Tidak Tahu Cara Keramas yang Benar

https://bit.ly/2oCfAID

Berita Harian - Apa makna bagimu? Sebagai bagian dari rutinitas saat mandi atau justru momen yang di tunggu-tunggu dan dilakukan sepenuh hati

Terlepas dari bagaimana anggapanmu, penting untuk tahu cara keramas yang benar. Sesuaikan cara keramas ini dengan jenis rambutmu.

Ada banyak hal yang di pertimbangkan seputar keramas. Bukan hanya membersihkan rambut seperti halnya membersihkan tubuh saja, kamu perlu tahu juga bagaimana caranya, produk apa yang digunakan, hingga frekuensi keramas yang tepat.

Untuk mengetahui cara keramas yang benar, kamu perlu tahu jenis rambut dan kondisi kulit kepala. Berikut ini beberapa cara keramas yang benar sesuai dengan kondisi rambut setiap orang.

1.Rambut berminyak 

Bagi orang yang memiliki rambut berminyak, kebutuhan untuk keramas bisa jadi lebih tinggi ketimbang orang dengan jenis rambut lain.

Hanya dalam waktu singkat, rambut bisa kembali berminyak atau lepek karena kelebihan produksi minyak dari kulit kepala.

Idealnya, cara keramas yang benar untuk rambut berminyak adalah setiap 2 hari sekali. Tak perlu setiap hari karena rambut akan memproduksi minyak yang sama terlepas dari frekuensi keramas.

Jika kamu menggunakan kondisioner, hanya gunakan pada ujung-ujung rambut. Jangan aplikasikan kondisioner pada bagian kulit kepala.

Kurangi penggunakan produk perawatan rambut seperti gel dan mousse karena hanya akan menambah produksi minyak.

2.Rambut kering

Pemilik rambut kering sebaiknya hanya mencuci rambut setidaknya 2 kali dalam sepekan, bergantung pada aktivitas yang dilakukan. Mencuci rambut terlalu sering hanya akan membuat produksi minyak alami dari kulit kepala berkurang.

Rambut kering tidak dapat menjaga kelembapan agar rambut tetap berkilau dan halus, itu sebabnya pilihlah sampo khusus untuk rambut kering.

Kamu juga dapat menggunakann kondisioner untuk menambah kelembapan rambut.

3.Rambut normal

Salah satu kemewahan bagi mereka pemilik rambut normal adalah bisa mencuci rambut kapan pun yang di mau. Meski demikian, bukan berarti kamu bebas mencuci rambut terlalu sering atau terlalu jarang.

Pilih frekuensi mencuci rambut yang sesuai dengan kondisi rambut. Hal ini juga bergantung pada banyak aspek seperti aktivitas yang dilakukan hingga cuaca.

4.Rambut diwarnai

Untuk menjaga rambut yang diwarnai, frekuensi mencuci rambut juga sebaiknya dikurangi. Semakin jarang rambut dicuci, semakin tahan lama pula warna rambut. Rambut yang diwarnai juga perlu dikeramas dengan shampo khusus.

Bagi mereka yang memiliki kondisi rambut berminyak, coba siasati dengan menggunakan dry shampoo dua hari sekali. Pastikan pula menggunakan produk rambut seperti sampo dan kondisioner khusus untuk rambut berwarna.

Menjaga kesehatan rambut

Tak hanya tahu cara keramas yang benar saja, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan rambut. Beberapa diantaranya adalah:

*Aplikasikan kondisioner pada batang dan ujung rambut, bukan pada kulit kepala.
*Hindari penggunaan air panas karena rentan merusak rambut
*Jangan menggunakan hair dryer saat rambut masih basah karena bisa merusak kelembapan alami rambut.
*Secara berkala, pijat perlahan kulit kepala untuk melancar sirkulasi darah
*Tidak mengeringkan rambut dengan menggosokkan terlalu keras ke handuk

Tentu kamu sendiri yang tahu betul bagaimana kondisi rambutmu. Cari tahu jenis rambut dan temukan produk yang paling cocok. Tentu perlu waktu sampai bisa menemukan produk yang paling tepat.

Pastikan pula air yang digunakan untuk keramas benar-benar bersih. Semua tahapan saat keramas seperti menggunakan sampo, kondisioner, hingga membilas harus dilakukan hingga tuntas demi kesehatan rambut.

Posting Komentar

0 Komentar