BERITA HARIAN - Gempa bumi tektonik dengan Magnitudo (M) 4,8 mengguncang wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, Minggu 2 agustus, sekira pukul 11.35 WIB, atau menjelang azan salat zuhur.
Gempa itu berada di episenter pada koordinat 4.63 Lintang Selatan dan 102.74 Bujur Timur, di laut atau berjarak 27 kilometer Barat Daya Bengkulu Selatan, dengan kedalaman 32 km.
PMG Ahli Muda Stasiun Geofisika Kepahiang, Bengkulu, Sabar Ardiansyah mengatakan, berdasarkan laporan dari masyarakat setempat dan peta tingkat guncangan (shake map) BMKG, dampak gempa bumi dirasakan di Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, III MMI, Kepahiang, II MMI, dan Kota Bengkulu, II MMI.
Dia menjelaskan, ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi di Bengkulu Selatan merupakan gempa bumi kategori dangkal, akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia, yang menyusup ke bawah lempeng Eurasia.
"Gempa di Bengkulu Selatan tidak berpotensi tsunami. Gempa ini termasuk kategori dangkal, yang getarannya dirasakan di Bengkulu Selatan dengan III MMI, Kepahiang, II MMI dan Kota Bengkulu, II MMI," kata Sabar, 2 agustus.
Terkait dengan peristiwa gempa bumi di Bengkulu Selatan, jelas Sabar, hingga saat ini belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan. Namun, kata Sabar, masyarakat diimbau agar tetap tenang, dan terus mengikuti arahan BPBD dan BMKG.
Khusus masyarakat di daerah pesisir Bengkulu Selatan, imbau Sabar, agar tidak terpancing isu karena gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami.
"Kami mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpancing dengan isu," ujarnya.
0 Komentar