Apabila Anda merasa sangat suntuk dengan pekerjaan dan tingkat stres Anda tak kunjung mereda, mungkin itu karena Anda kurang refreshing, atau bisa saja Anda sudah lama tidak liburan.
Tak bisa dimungkiri, kegiatan refreshing atau liburan itu sangat penting untuk melepaskan penat dan menjaga diri Anda agar tetap produktif. Namun, yang menjadi alasan banyak orang mengurungkan niatnya untuk pergi liburan adalah karena liburan itu selalu diidentikkan dengan istilah “mahal”, “boros”, atau “buang-buang uang”.
Padahal, tidak semua liburan itu harus mengeluarkan uang banyak. berita harian akan memberikan tips-tips agar dapat tetap liburan santai nan hemat tanpa perlu menghambur-hamburkan uang.
Mari simak penuturannya:
1. Hindari berlibur pada hari besar atau hari liburan panjang
Kesalahan utama yang paling banyak dilakukan saat merencanakan liburan adalah kebanyakan orang menjadwalkan liburan pada hari besar atau saat libur panjang. Belum lagi destinasi yang dipilih adalah tempat yang biasanya diserbu oleh banyak orang juga.
Biasanya, dua faktor itu membuat tiket destinasi wisata atau tiket transportasi akan melambung tinggi, sehingga bujet liburan Anda semakin terkuras.
Solusinya, rencanakanlah liburan Anda dari jauh-jauh hari, tapi jangan pada hari raya, hari besar, atau hari liburan panjang. Untuk apa pergi liburan jika pada akhirnya Anda dan keluarga justru tidak bisa menikmatinya?
2.Saat tidak musim liburan, mari berburu tiket promo
Coba Anda perhatikan, banyak maskapai penerbangan atau kereta api mulai membuka promo tiket murah justru bukan saat musim liburan, melainkan dari sekitar enam bulan sampai 1 tahun sebelum musim liburan panjang.
Untuk menghemat biaya transportasi, cara seperti ini sangat bisa untuk Anda lakukan, apalagi perbedaan harganya sangat signifikan dibandingkan dengan membeli tiket dekat hari keberangkatan.
Bukan hanya tiket maskapai pesawat dan transportasi saja, banyak hotel juga memberikan harga miring bagi Anda yang memesan dari jauh-jauh hari. Hal ini juga membantu untuk mencegah ketidaktersediaan penginapan atau hotel kalau Anda memesan dekat hari Anda berlibur.
3. Tak perlu menginap di penginapan dan hotel terlalu mewah
Percayalah, Anda tidak perlu menginap di hotel atau penginapan mewah ketika Anda pergi liburan. Memang, hotel dan penginapan mewah menawarkan kenyamanan ekstra dan fasilitas di atas penginapan lainnya.
Namun, tujuan Anda pergi liburan kan untuk berjalan-jalan, menikmati keindahan wilayah sekitar, mencoba kuliner setempat, dan juga mengamati kebudayaan orang-orang di tempat wisata.
Jadi, untuk apa Anda menghabiskan bujet untuk hotel dan penginapan mewah? Ingat ya, hotel dan penginapan hanya berfungsi sebagai tempat Anda beristirahat. Jadi mengapa harus memilih yang mahal?
4. Menginaplah di rumah keluarga atau teman
Masih terkait dengan poin sebelumnya, tempat menginap sejatinya berfungsi sebagai tempat Anda beristirahat. Untuk itu, jika Anda memiliki saudara atau teman yang tinggal di sekitar di lokasi wisata atau destinasi liburan Anda, mengapa Anda tidak mencoba untuk menumpang di kediaman mereka?
Biasanya mereka akan dengan senang menerima permintaan Anda untuk menginap di rumah mereka. Dengan itu, bujet Anda untuk menginap bisa dipangkas habis dan dapat dialokasikan ke tempat lain. Namun, jangan lupa untuk menaati peraturan dalam rumah saudara Anda dan berikan mereka hadiah sebagai ucapan terima kasih.
5. Bepergian ke tempat yang dekat
Bila bujet atau waktu Anda sangat minim, bepergianlah ke tempat yang dekat saja. Apabila bujet Anda sangat terbatas atau malah Anda tidak punya banyak waktu liburan, bagaimana kalau Anda memilih tujuan wisata yang tidak terlalu jauh dari kediaman Anda?
Dengan begitu, Anda tidak perlu mengeluarkan bujet untuk menginap. Anda bisa mencari-cari kegiatan-kegiatan atau hobi favorit dan mengajak teman-teman mengikutinya.
Mungkin Anda belum bisa menikmati liburan ke luar negeri atau destinasi wisata populer dalam negeri seperti yang diidam-idamkan, tetapi esensi utama dari kegiatan liburan Anda adalah supaya Anda dapat rileks sejenak dari rutinitas Anda. Itu sudah lebih dari cukup kan?
0 Komentar